6 Objek Wisata Terbaik di Pangkal Pinang

6 Objek Wisata Terbaik di Pangkal Pinang

Indonesia memang sangat kaya akan destinasi wisatanya. Mulai dari ujung Sabang hingga penjuru Merauke, semua memiliki destinasi wisata yang beragam dan unik. Tak terkecuali dengan Pangkal Pinang. Salah satu kota yang termasuk ke dalam Provinsi Bangka Belitung ini juga menyuguhkan beragam objek wisata yang sangat sayang untuk dilewatkan.

Terkenal berkat salah satu film yang diadaptasi dari novel best seller karya Andrea Hirata, Laskar Pelangi, berikut objek wisata Pangkal Pinang yang harus Anda kunjungi ketika berencana menghabiskan waktu liburan di tempat ini:

Danau Kaolin

Danau Kaolin

Pertama adalah Danau Kaolin. Destinasi wisata alam ini juga disebut dengan Air Biru oleh masyarakat setempat. Sekilas, destinasi wisata Pangkal Pinang ini memiliki pemandangan alam yang amat mirip dengan Danau Kawah Putih yang ada di Ciwidey. Namun, Danau Kaolin bukanlah danau yang terbentuk karena kawah gunung seperti halnya Kawah Putih, melainkan karena tempat ini diahulu merupakan area pertambangan kaolin yang kini telah ditinggalkan.

Kaolin sendiri merupakan salah satu jenis mineral yang banyak digunakan untuk keperluan industri, seperti misalnya kosmetik, pasta gigi, makanan, dan kertas. Mineral ini sangat digemari karena memiliki sifat halus, kuat, dan mengandung daya hantar panas serta listrik yang terbilang rendah.

Lama tak terjamah, alam pun senantiasa memperindah destinasi ini. Hujan yang turun membuat lubang bekas penambangan ini terisi air, lama kelamaan semakin penuh dan terbentuklah danau dengan sendirinya, dengan batuan kolin sebagai pagar alaminya. Di salah satu sisinya, terdapat timbunan bekas galian yang membentuk bukit, menjadi tempat paling indah untuk Anda mengamati pemandangan alam danau.

Jembatan Emas

jembatan-emas-pangkal-pinang
Gambar: https://www.flickr.com/photos/149022033@N04/35905374581. Jembatan Emas

Usai menikmati pemandangan alam yang menakjubkan di Danau Kaolin, Anda bisa melanjutkan perjalanan menuju ke Jembatan Emas yang berlokasi di Ketapang, Pangkal Balam, Kota Pangkal Pinang. Jembatan Emas merupakan salah satu objek wisata Pangkal Pinang yang terbilang unik, karena jembatan ini berada di atas laut dan bisa dinaikturunkan, seperti jembatan pada zaman dahulu.

Membentang sepanjang 785 meter dan lebar 23 meter, Jembatan Emas menyuguhkan pemandangan alam yang tak kalah apik. Dari atas sini, Anda bisa menyaksikan keindahan Pantai Air Anyir dan Pantai Pasir Padi. Namun, tidak setiap orang bisa dengan mudah melewati Jembatan Emas, karena jembatan ini terangkat sehari-harinya untuk lalu lintas kapal yang melintas.

Museum Timah

museum-timah-pangkal-pinang
Gambar: Tripadvisor. Museum Timah di Pangkal Pinang.

Di Pangkal Pinang, Anda juga bisa berwisata sejarah dengan berkunjung ke Museum Timah yang berada di Jalan Ahmad Yani No. 179, Pangkal Pinang. Dibangun pada tahun 1958, museum ini bertujuan untuk menyimpan segala koleksi yang berkaitan dengan sejarah timah yang ada di Bangka Belitung. Museum Timah berada di rumah dinas Hoofdt Administrateur Banka Tin Winning (BWT).

Sebagai satu-satunya Museum Timah di Indonesia, daya tarik yang dimilikinya tak hanya dari koleksi dan sejarah timah, tetapi juga pada gedungnya yang dahulu pernah digunakan untuk tempat perundingan Roem-Royen. Museum ini buka setiap hari mulai pukul 08.00 – 12.00, dan 13.00 – 16.00 WIB. Setiap hari Jumat, Museum Timah libur.

Pantai Pasir Padi

Pantai Pasir Padi
Gambar: Tiket.com. Pantai Pasir Padi

Kembali ke wisata bertema alam, objek wisata Pangkal Pinang lainnya adalah Pantai Pasir Padi. Pantai yang berlokasi di Jalan Raya Pasir Padi, Air Itam, Bukit Intan, Kota Pangkal Pinang ini berbatasan langsung dengan Laut Natuna. Namun, ciri khas Pantai Pasir Padi tidak hanya itu, tetapi juga pada konturnya yang cenderung padat dengan struktur pantai yang landai, sehingga sangat nyaman untuk berjalan kaki bahkan menyusurinya dengan motor.

Selain itu, Pantai Pasir Padi juga memiliki garis pantai sepanjang 2 kilometer yang berupa hamparan pasir putih yang begitu lembut. Tak jauh dari bibir pantai, terdapat sebuah pulau kecil bernama Pulau Punai, yang bisa Anda kunjungi ketika air laut sedang surut dengan berjalan kaki. Pantai ini buka setiap hari selama 24 jam dan tanpa ada tiket masuk.

Kelenteng Dewi Laut

kelenteng-dewi-laut
Gambar: Blogspot. Kelenteng Dewi Laut

Tak jauh dari Pantai Pasir Padi, ada sebuah kelenteng yang sangat cantik, yaitu Kelenteng Dewi Laut. Meski kabarnya telah berusia ratusan tahun, pesona kelenteng yang ada di kawasan Air Itam, Kota Pangkal Pinang ini tak pernah berkurang. Bahkan, letak tempat ibadah umat Kong Hu Chu ini langsung menghadap ke laut, semakin menambah pesona yang dimilikinya.

Tak jauh dari kelenteng, berdiri pura yang juga memiliki daya tarik tersendiri, karena suasananya yang sangat mirip dengan pura-pura yang dimiliki Bali. Tempat ibadah ini buka setiap hari selama 24 jam untuk ibadah, tetapi berbatas waktu untuk kunjungan wisata. Harga tiket masuk untuk wisata adalah sebesar Rp5.000,00.

Bangka Botanical Garden

Bangka-Botanical-Garden-Pulau-Bangka
Gambar: BGreen. Bangka Botanical Garden.

Tidak hanya pantai, Pangkal Pinang juga memiliki taman yang tak kalah indahnya. Adalah Bangka Botanical Garden, objek wisata Pangkal Pinang yang merupakan kawasan agrowisata bekas tempat menambah dan menggali timah. Selain suasana yang sejuk dan sangat alami, Anda juga bisa mengunjungi kawasan peternakan dan perikanan yang sangat tepat untuk sarana edukasi. Inilah mengapa Bangka Botanical Garden adalah destinasi wisata Pangkal Pinang terbaik untuk keluarga dan anak.

Buka setiap hari mulai pukul 08.00 – 18.00 WIB, Anda tidak perlu membayar biaya masuk untuk berkeliling dan belajar di sini. Sembari belajar, Anda pun bisa menikmati susu segar atau memetik buah-buahan langsung dari kebunnya.

Itu tadi enam objek wisata Pangkal Pinang terbaik yang bisa Anda kunjungi kala bertandang ke salah satu kota di Provinsi Bangka Belitung ini. Yuk, jelajahi wisata dan pelajari budaya Pangkal Pinang!